Website Desa

LABUAN BAJO

Labuan Bajo, Komodo, Manggarai Barat, NTT


Profil Desa

Labuan Bajo adalah ibu kota kabupaten Manggarai Barat dan terletak di ujung paling barat Pulau Flores, dimana penghuninya kebanyakan mencari nafkah di atas air. Hal ini tercermin dari teluk yang sibuk yang penuh dengan berbagai ukuran kano, kapal layar, dan perahu bermotor.

Bagi sebagian besar pelancong dan orang barat yang memiliki banyak bisnis di Labuan Bajo mengatakan bahwa kota Labuan Bajo sedang berkembang, menguntungkan dan bahkan romantis. Pemandangan di pondok kayu dengan atap jerami yang disamarkan oleh semak belukar dan pepohonan yang menjulang tinggi di kota yang landai, menghadap ke pelabuhan yang indah, membuat percakapan malam dengan rekan-rekan perjalanan menjadi pengalaman yang tak terlupakan. Bagi beberapa petualang, Labuan Bajo bisa menjadi liburan yang ideal.

Labuan Bajo adalah titik peluncuran untuk perjalanan yang mengesankan ke Pulau Komodo dan Pulau Rinca, tempat asal komodo yang terkenal. Selain Komodo (Varanus komodensis), daya tarik utama di daerah ini adalah kehidupan laut yang luar biasa. Pulau Komodo memang surga bagi para penyelam dan snorkeller. Beberapa operator menawarkan pulau dengan kapal dari Labuan Bajo dan memberi kesempatan menyelam dan snorkeling yang luar biasa: Pulau Bidadari, Pulau Seraya, Pulau Sabolo di Utara Labuan Bajo, dan Kanawa dan Sebayur menuju ke Barat. Di selatan, rute ke Rinca terdapat pulau yang menjadi kalong dari koloni "flying foxes", kelelawar besar yang bisa terlihat terbang jauh saat senja.Dalam beberapa tahun terakhir, Labuan Bajo berangsur-angsur berubah menjadi tempat yang sibuk karena kehadiran para penyelam dan meningkatnya jumlah pengunjung ke Pulau Komodo. Saat ini, kota ini menawarkan berbagai macam fasilitas wisata.

  • Transportasi
  • Kota ini cukup kecil dan dapat dengan mudah dilalui dengan berjalan kaki (dalam 10-15 menit). Ojek dan bemo lewat setiap 5 menit jika Anda bosan berjalan. Anda bisa menyewa sepeda motor seharga Rp 75.000 / hari. Sepeda motor terbatas di kota dan hanya ada beberapa skuter yang tersedia.

  • Mencapai Lokasi
  • Labuan Bajo dapat diakses melalui udara, darat, dan laut. Lokasi yang menguntungkan di Pulau Flores dan pelabuhan masuk ke pulau Komodo membuat Labuan Bajo menjadi tujaan potensial yang berkembang, selain potensi pertaniannya yang kaya.

    Melalui Udara :
    Transnusa Airlines dan Wings Air secara langsung menghubungkan Labuan Bajo dengan beberapa kota di Indonesia, seperti: Denpasar, Kupang, Ende, dan Mataram. Dengan penerbangan penghubung, Labuan Bajo juga terhubung dengan Kalabahi di Alor. Ini juga terhubung dengan Bajawa, Sikka, Manggarai, dan Larantuka via Ende, Kupang, Maumere, Ruteng, dan Tambolaka. Silakan kunjungi situs webnya untuk jadwal penerbangan yang lebih rinci.

    Melalui Laut :
    Sangat nyaman jika Anda bergabung dengan salah satu liveaboards yang melayani ke Komodo dan Flores. Banyak pelancong merasa puas setelah seminggu atau lebih lama di salah satu dari sekitar kawasan timur Indonesia ini, karena mereka cukup bijak untuk memilih paket, waktu yang tepat, dan tempat terbaik. Pastikan waktu kunjungan dan kondisi cuaca saling cocok satu sama lain. Jangan pernah berspekulasi pada satu aspek yang akan membuat Anda malang.
    Setiap dua minggu sekali, Tilongkabila dari PELNI adalah kapal yang berlayar dari Beno, Lembar, dan Bima.

    Melalui Darat :
    Perjalanan darat melintasi Pulau Flores memungkinkan tapi mahal, menghubungkan Labuan Bajo di bagian paling barat ke tempat-tempat terkenal di bagian timur. Sebuah bis dari Denpasar, Bali akan menuju Mataram. Dari situ Anda akan melakukan petualangan darat yang jauh ke Bima, Sumbawa. Di Bima, Anda akan melanjutkan perjalanan yang melelahkan ke Sape. Saat Anda berada di Sape, Anda bisa naik feri ke Labuan Bajo.


    Sumber: Pedoman Wisata.com. Link